AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Untuk memanjakan para pengunjung, pengelola taman wisata puncak (TWP) Bila, di Desa Bila Riase, Kecamatan Pitu Riase, Sidrap, terus berinovasi.
Pengelola taman wisata rencananya kembali akan menghadirkan tiga ikon negara seperti Cina, Singapura dan Prancis. Hal itu diungkapkan Owner Taman Wisata Puncak Bila, Ahmad Shalihin Halim, Sabtu (12/6/2021).
Tiga ikon wisata yang bakal hadir di taman wisata puncak bila tersebut adalah Patung Singa atau Merlion, tembok Cina dan menara Eiffel.
Patung Singa atau Merlion saat ini tinggal pemasangan, patung singa tersebut bentuk dan ukurannya nyaris sama dengan yang asli, tingginya sekira 8 meter. Demikian pula dengan tembok Cina, saat ini dalam proses pembangunan.
“Tembok Cina di (TWP) Bila itu akan dibangun sepanjang satu kilo meter,” kata ASH.
Ahmad Shalihin Halim mengatakan, kehadiran ragam ikon wisata itu sebagai salah satu upaya restrategi sekaligus memanjakan para pengunjung.
Meski demikian, seperti yang diharapkan pemerintah semua sektor bisa dibuka atau beroperasi dengan catatan menerapkan protokol kesehatan, sehingga semua fasilitas terkait protokol kesehatan juga telah disiapkan pengelola taman wisata puncak Bila.
Di masa pandemi ini, diupayakan akan memperkuat dengan menambah Ikon Negara sebagai daya tarik.
“Alhamdulillah saat ini sudah pada tahapan finishing pembangunan patung Merlion Singapura puncak bila, bentuknya mirip, bukan miniatur tapi lebih tepatnya duplikat patung Merlion Singapura,” ujar ASH yang saat ini juga menjabat sebagai Anggota DPRD Sidrap.
“Kami juga akan membangun ikon menara Eiffel, proses pembebasan lahannya sudah selesai. Lokasinya dibukit dan untuk tinggi menaranya direncanakan 15 – 20 meter,” tandasnya.
Saat ini di TWP Bila terdapat banyak wahana dan fasilitas, antara lain waterboom, motor ATV, sepeda air, sirkuit motor cross, flying fox, canoe, kincir angin dan sepeda raksasa yang diklaim terbesar di dunia. Sepeda tersebut memiliki panjang sekitar 17 meter, dan tinggi sembilan meter. (asp)