Menu

Mode Gelap
Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024 Pesan Tegas Prabowo, Penegak Hukum tidak Boleh Ragu Berantas Korupsi!

Ajatappareng · 21 Okt 2018 16:13 WITA ·

Meresahkan, Satpol PP Sidrap Tertibkan Anak Punk


 Meresahkan, Satpol PP Sidrap Tertibkan Anak Punk Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Terkait dengan adanya segerombolan anak punk yang beroperasi di Kabupaten Sidrap membuat warga Sidrap resah. Hal ini terbukti sejumlah anak punk itu dituding telah melakukan aksi anarkis terhadap warga Sidrap.

Bahkan Kelakuan anak punk itu menjadi bahan perbincangan publik pengguna Internet (netizen) Facebook. Terkait hal itu, Pemerintah Kabupaten Sidrap dalam hal ini Dinas Satpol PP dan Damkar akan terjun langsung menangani hal ini.

Kepala Seksi Operasional Satpol PP, Hamzah SE saat dihubungi melalui via seluler, Minggu (21/10/2018) akan melakukan operasi terkait terhadap anak punk yang mulai meresahkan warga Sidrap.

“Insyaallah saya berkoordinasi dengan pimpinan dan kalau sudah ada surat perintah kami akan melakukan operasi terkait anak punk yang meresahkan ini,” kata Hamzah

Sebenarnya operasi ini sudah dilakukan beberapa minggu lalu, ada 15 anak Punk diamankan dan dipulangkan ke kampungnya.

Sesuai dengan data yang diperoleh anak punk bukan berasal dari Sidrap. Ada dari Toraja, Majene, Pinrang dan Makassar yang sengaja datang di Sidrap berombongan untuk melakukan aksi ngamen.

Sementara Kapala Bidang Penanganan Pakir Miskin Rehabilitasi Sosial, Disdukcapil, Hidayatullah mengatakan setelah melihat perkembangan anak punk yang dipublis di Media Medsos. Ada beberapa warga yang berkomentar bahwa anak punk ini sudah mulai anarkis.

Hidayatullah menambahkan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Dinas terkait lainnya untuk membicarakan penanganan anak punk.

Kalau ini dibiarkan, ini akan membahayakan bagi bagi warga akan membahayakan warga Sidrap. Untuk itu, hal ini akan ditindaklanjuti dengan melibatkan Anggota Satpol PP dan Damkar sebagai penegak Perda.

Diketahuinya bahwa melakukan media sosial, anak punk menjadi perbincangan publik pengguna Internet (Netizen) Facebook.

Bukti nyata salah satu pengguna akun Facebook, Yusri Junus Made memaparkan “sekedar mengingatkan .akhir akhir ini anak anak jalanan di pangkajene yg datang dari daerah lain secara bergerombolan sudah sangat meresahkan warga mereka sudah mulai bertindak anarkis” (asp/ajp)

Artikel ini telah dibaca 52 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada

21 Desember 2024 - 12:13 WITA

Lawan Potensi Intimidasi dan Kecurangan, Tim Hukum SAR KANAAH Bentuk Satgas

24 November 2024 - 16:35 WITA

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Enrekang dinobatkan sebagai Pemenang Inovasi Layanan Digital Terbaik Tahun 2024

7 November 2024 - 13:15 WITA

Kaesang Pangarep Ajak Milenial Sidrap Dukung Pasangan SAR-Kanaah Demi Sidrap Lebih Maju

30 Oktober 2024 - 10:42 WITA

RAMAH” Siap Hadapi Debat Pertama Pilkada Enrekang

27 Oktober 2024 - 11:07 WITA

Sitti Rabiah Baba Dilantik Jadi Bunda Forum Anak Massenrempulu

23 Oktober 2024 - 10:01 WITA

Trending di Advertorial

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.