Menu ✖

Mode Gelap

Terkini · 7 Okt 2021 13:22 WITA · waktu baca 1 menit

Kelompok Tani Milenial dan HKTI Sidrap Pelepasan Perdana 2.000 Tandan Pisang ke Jakarta


 Kelompok Tani Milenial dan HKTI Sidrap Pelepasan Perdana 2.000 Tandan Pisang ke Jakarta Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Kelompok Tani Milenial bersama pemuda tani HKTI Sidrap mengirim 2.000 tandan pisang senilai Rp150 juta ke ibu kota Jakarta, Kamis, (7/7/2021).

Pengiriman perdana itu dilepas oleh Direktur Buah dan Flori Kultura Kementerian Pertanian RI, Liferdi Lukman, didampingi Sekda Sidrap, Sudirman Bungi.

Pengiriman ribuan tandan pisang itu usai pelantikan pengurus pemuda tani HKTI Sidrap di perkebunan PT Al-Fatih Porang Indonesia di Desa Talumae, Kecamatan Watang Sidenreng, Sidrap.

Pembina Kelompok Tani Semangat Milenial, H Syaharuddin Alrif mengatakan pengiriman perdana pisang lokal itu dilakukan berkat kerjasama pemuda tani HKTI dan PT Berdikari Logistik Indonesia.

“Untuk tahap pertama ini, kelompok tani milenial dan HKTI Sidrap mengirim 2.000 tandan pisang senilai Rp150 juta. Kemudian tahan kedua akan kembali mengirim 8.000 tandan,” ujarnya.

Wakil Ketua DPRD Sulsel itu mengatakan, bahwa komoditi pisang paling gampang untuk dibudidayakan. Bayangkan jika punya lahan 1 hektare bisa menghasilkan ratusan juta selama 1,5 tahun.

“Tanaman pisang sangat berpotensi untuk dikembangkan diera pertanian modern saat ini. Untuk itu, kita mengajak pemuda supaya bisa terjung ke dunia pertanian, jangan malu bertani,” ucapnya.

Tanaman pisang menjadi alternatif dan peluang besar untuk meningkatkan kesejahteraan petani di era pertanian modern saat ini.

“Loka (pisang) ini tembus ke pasar nasional bahkan pasar global. Kalau petani dan masyarakat bisa menangkap momentum ini, bisa jadi pendapatannya akan meningkat sampai 3 kali lipat,” katanya.

Diketahui, ada beberapa jenis pisang yang saat ini dibudidayakan dilokasi kelompok tani semangat milenial, seperti Pisang Raja, Barangan, Kepok, Maskirana dan Pisang Ungu.

Adapun pola tanam dikembangkan dengan kultur jaringan, sehingga tanamannya bisa tumbuh seragam.

Sementara, Ketua Pemuda Tani HKTI Sidrap, Abdul Jabbar mengatakan, masih banyak lahan tidak produktif yang belum terkelola, dan potensi tanaman pisang sangat menjanjikan pertumbuhannya di Bumi Nene’ Mallomo.

“Sidrap ini dianugerahi oleh Allah SWT tanah yang subur, apapun yang ditanam sangat berpotensi untuk tumbuh, yang penting dikelola dengan baik dan benar,” ucap Jabbar yang juga Dosen UMS Rappang.

Kedepannya, Pemuda Tani HKTI Sidrap akan terus membangun komunikasi dengan Kelompok Tani Semangat Milenial dan PT Berdikari Logistik Indonesia untuk persiapan kerjasama dalam pendistribusian pisang.

“Ayoo tanam pisang dari sekarang, jangan sia-siakan kesempatan baik ini. Loka (pisang) asal Sidrap kita target menuju kelas dunia,” ajaknya

Artikel ini telah dibaca 43 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Rektor UMS Rappang: “Jangan Mimpi Punya Istri Dua”

7 Januari 2025 - 15:34 WITA

UMS Rappang Dorong Kemajuan Daerah melalui Peluncuran Model Pentahelix

7 Januari 2025 - 11:45 WITA

KIP Kuliah 2025: H. Syaharuddin Alrif Serahkan Bantuan kepada Mahasiswa UMS Rappang

4 Januari 2025 - 15:02 WITA

Kabar Baik, PLN Parepare akan Luncurkan Program Listrik Masuk Sawah

4 Januari 2025 - 11:58 WITA

Komunitas S3 Gelar Silaturahmi Awal Tahun, Teguhkan Visi dan Perkuat Eksistensi di Sidrap

4 Januari 2025 - 11:10 WITA

Sidrap Terima Dana Rp539 Juta untuk Penanganan Bencana Hidrometeorologi

2 Januari 2025 - 16:16 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.