Menu

Mode Gelap
Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024

Terkini · 14 Okt 2021 10:06 WITA ·

Miris, Nenek dan Tiga Cucunya Huni Pabrik Tua


 Miris, Nenek dan Tiga Cucunya Huni Pabrik Tua Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Seorang nenek bersama tiga orang cucu dan anaknya yang masih remaja tinggal terpaksa harus pabrik tua, di Kelurahan Empagae, Kecamatan Watang Sidenreng, Sidrap.

Kondisi nenek Indo Tang, bersama cucunya Naila (6), Naisa (3), Randi (11) dan anaknya Adi (16) sangat memprihatinkan dan butuh uluran tangan dermawan.

Saat ini cucu Indo Tang, Naila disekolahkan oleh warga di TK, begitupula Randi (11) duduk di bangku sekolah kelas IV SD. Sementara, Adi (16) putus sekolah lantaran tidak punya biaya lagi.

Mereka hidup seadanya dan serba kekurangan. Untuk makan dan minum hanya mengandalkan pemberian tetangga dan donatur lain.

Mereka tidur di lantai hanya beralaskan tikar dan selimut. Mereka juga mengenakan pakai bekas layak pakai dari pemberian tetangga.

Nenek Indo Tang bersama tiga cucu dan seorang anak laki-lakinya tinggal di pabrik tua lantaran rumah sebelumnya yang ditempati digusur oleh pemilik tanah.

Indo Tang bersama ketiga cucu beserta anaknya hanya bisa pasrah dan menerima nasib yang mereka jalani saat ini.

Rosdiana, warga setempat mengaku prihatin melihat kondisi Nene Indo Tang dan cucunya yang masih kecil-kecil.

“Kami sangat prihatin pak. Rumah mereka digusur oleh pemilik lahan, makanya nenek itu bersama cucunya tinggal di pabrik tua,” ucapnya, Kamis, (14/10/2021).

Dia mengaku, warga setempatlah yang berinisiatif dan turut membersihkan pabrik tua untuk mereka ditempati. Sementara penerangan lampu diambil dari tetangga.

Senada juga diungkapkan H Mahmud Rafi menyampaikan, bahwa banyak warga yang memanggil ke rumahnya untuk tinggal, namun nenek menolak dengan alasan tidak mau menjadi beban keluarga yang ditempati.

Sementara itu, pemerintah daerah telah mendatangi tempat tinggal sementara Indo Tang di pabrik tersebut. serta memberikan bantuan sembako untuk keperluan sehari-hari.

“Yah, kemarin kami bersama Camat Watang Sidenreng medatangi Indo Tang dan memberikan beras, telur, mie instan dan makanan untuk cucunya, serta selimut dan perlengkapan masak,” kata Nurhidayah, Kabid Rehabilitasi Sosial dan Perlindungan Jaminan Sosial Sidrap. (asp)

Artikel ini telah dibaca 135 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

FPII Setwil Riau Rayakan HUT ke 5 FPII Setwil Riau Bersama Anak Panti Asuhan

23 Desember 2024 - 22:09 WITA

Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup

23 Desember 2024 - 18:14 WITA

Antisipasi Banjir, Bupati Sidrap terpilih Tegaskan Pentingnya Edukasi Kebersihan

23 Desember 2024 - 10:39 WITA

Pj Bupati Sidrap Siap Kawal Program Strategis hingga Pelantikan Pemimpin Baru

22 Desember 2024 - 22:21 WITA

Syaharuddin Alrif Dorong “Battle of Crosser” Jadi Agenda Tahunan Sidrap

22 Desember 2024 - 17:30 WITA

Bupati Terpilih Gandeng Warga Rijang Pittu Bersihkan Lingkungan untuk Cegah Banjir

22 Desember 2024 - 13:58 WITA

Trending di Terkini

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.