AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Mantan Anggota DPR RI, Amran SE menyalurkan bantuan untuk korban penggusuran pembukaan lahan PTPN XIV di Enrekang, Senin, 7 Maret 2022. Bantuan beras tersebut diterima langsung Aliansi Masyarakat Massenrempulu (AMPU).
Beberapa warga bersama tokoh masyarakat dari kampung Sikamasean dan TPA yang terdampak penggusuran sejak minggu kedua Desember 2021, hadir menyaksikan penyaluran bantuan tersebut.
Bantuan tersebut telah disalurkan ke 100 kepala keluarga. “AMPU telah menyalurkan bantuan dengan memilah prioritas yang terdampak. 100 karung bantuan beras Pak Amran kami sudah bagi ke beberapa tempat,” kata Ketua AMPU Andi Zulfikar.
Bantuan itu telah diantar ke tempat warga mengungsi setelah kehilangan lahan garapnnya. “Ada beberapa warga yang tidak lagi tinggal dirumahnya karena kebunnya habis digusur. Makanya mereka pergi ke rumah keluarganya dan ini kita prioritaskan salurkan bantuan ke mereka. Ada juga yang masih bertahan dirumahnya,” jelas Zulfikar.
Penyaluran bantuan beras ke beberapa titik diantaranya, kampung Sikamasean, TPA luar, Maliano, Latimojong, Baraka, Pinrang dan Parepare. Termasuk juga ke Desa Botto Malangga dan Lingkungan Pakkodi serta Langga Tallu. “Penyaluran paling banyak di Desa Batu Mila karena di sini penggusuran paling parah tahun ini. Kalau tahun-tahun sebelumnya parah di Desa Patondon Salu dan yang dipindahkan ke Karrang,” kata Zulfikar.
Untuk itu lanjut Zulfikar, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan kemanusiaan dari Amran SE. “Saya mewakili AMPU yang merupakan keluarga besar dari 5 desa yang terdampak pembukaan lahan sawit oleh PTPN XIV mengucapkan banyak terima kasih kepada Pak Amran atas kepeduliannya kepada warga yang kehilangan mata pencaharian hari ini,” tutur Zulfikar.
Perhatian dari Amran SE dinilai salah satu penyemangat bagi warga yang mulai pesimis akibat kehilangan ruang hidup sebagai petani. “Pastinya warga saat ini sangat sedih karena kehilangan lahan pertaniannya yang merupakan pekerjaannya untuk hidupi keluarganya. Dengan adanya perhatian dari kita semua seperti yang dilakukan Pak Amran, ini perlahan-lahan membangkitkan kembali semangat mereka untuk tetap memperjuangkan hak hidupnya,” terangnya sembari mengatakan jika bantuan ini akan meringankan beban hidup warga yang digusur. (asp)