AJATAPPARENG.ONLINE, PAREPARE — Dalam rangka upaya pengembangan sistem Inovasi Pemerintah Kota Parepare, Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Parepare, bekerjasama Kementerian Dalam Negeri untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi indeks inovasi daerah, yang digelar di ruang pola Sekertariat Daerah Kota Parepare, selasa (16/10/2018).
Walikota parepare, yang diwakili Pj. Sekertaris Daerah Kota Parepare Iwan Asaad dalam sambutannya mengapresiasi Pusat Litbang Inovasi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), yang membangun pusat jejaring inovasi daerah yang bermaksud memastikan replikasi inovasi daerah yang dapat berjalan sesuai harapan.
“Kehadiran kepala pusat menjadi salah satu jawaban untuk melihat, bahwa apakah dimata kemendagri, apa yang kita lakukan selama ini, sudah maksimal atau masih perlu pengembangan,” tutur Iwan.
Pelaksanaan sosialisasi ini Lanjut Iwan, dapat memberikan pengetahuan, pemahaman dan persamaan persepsi, kepada seluruh penyelanggara pemerintah daerah, tentang proses kreatifitas penciptaan pengetahuan dalam melakukan penemuan baru yang berbeda, serta dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Kota Parepare.
“ Semoga kehadiran Bapak bisa memberikan Warna baru dalam kaitan sebuah Inovasi yang ada di Kota Parepare,” Harapnya.
Inovasi yang dilahirkan oleh setiap SKPD, mutlak selalu hadir setiap tahunnya dalam sebuah Lomba Inovasi.
“Itu kita sadari, bahwa lomba inovasi yang dilahirkan oleh setiap SKPD pada hakikatnya berawal dari sebuah proyek perubahan yang dilahirkan oleh individu-individu yang diikuti diklatpim Tingkat IV, Diklatpim Tingkat III, bahkan Diklatpim Tingkat II diterapkan dalam sebuah lomba inovasi tingkat SKPD Pemerintah Kota Parepare.
Sementara, Kepala Pusat inovasi daerah badan Litbang Kemendagri, Safrizal dalam pemaparannya, mengatakan, Parepare kini berada di level nasional.
“Parepare sudah punya nama di tingkat nasional, itu karena inovasi yang dilakukan oleh pemerintahannya,” papar Safrizal.(ant/ajp)