Menu

Mode Gelap
32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati Satlantas Polres Pinrang Gelar Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69 2 Kali Lebih Baik, Paslon Iwan-Sudirman Harap Pilkada Cerdas

Ajatappareng · 1 Jan 2019 20:33 WITA ·

Beredar Video Bullying Pelajar, Pelaku Terancam Sanksi Berat


 Beredar Video Bullying Pelajar, Pelaku Terancam Sanksi Berat Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, BARRU — Beredrnya video pelajar perempuan yang menjadi korban bullying oleh temannya di Kabupaten Barru tengah ditangani pihak kepolisian. Pihak Dinas Pendidikan Barru pun turun tangan.

Diketahui, video berdurasi 29 detik ini terlihat seorang pelajar yang dikeroyok oleh tiga pelajar perempuan dengan memukul dan menendang siswa lainnya di Alun-alun kota Barru. Video ini kemudian viral tersiar di sosial media facebook dan grup-grup aplikasi percakapan WhatsApp.

Selain, aksi kekerasan, teman-temannya yang berada ditempat kejadian juga ikut membully dan hanya merekam aksi temanya tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan Barru, Abustan mengatakan tim Diknas sudah melakukan identifikasi dan penyelusuran secara langsung ke sekolah dan siswi-siswi yang terlibat.

“Kita sudah ambil langkah, kami sudah menghubungi beberapa orang tua yang diindikasikan anaknya terlibat dan mencari penyebab terjadinya pemukulan termasuk lokasi kejadian,” kata Abustan.

Mengenai sanksi kepada ketiga pelaku, kata dia, pihaknya akan memperhatikan hasil pemeriksaan dari Polres Barru. Kalau pelanggarannya berat maka sanksi bisa berat.

“Jika hasil dari pemeriksaan polres nanti berat, sanksi dikeluarkan dari sekolah atau di skorsing satu semester dan bisa tidak naik kelas. Akan tetapi harus melalui rapat dewan guru dengan tetap memperhatikan masa depan anak anak tersebut. Semua bisa diputuskan setelah dilakukan rapat dewan guru di sekolah yang dipimpin langsung oleh Dinas Pendidikan,” katanya.

Abustan mengaku jika mengenai program pembelajaran sebenarnya sudah ada Penguatan Pendidikan Karakter yang didalamnya mengajar akhlak, sikap, integritas dan kasih sayang. “Mungkin tinggal di evaluasi implementasinya. Dan tak kalah pentingnya bagaimana orang tua siswa dan masyarakat juga di harapkan terlibat dalam pembinaan karakter,” harapnya.

Sebelumnya, sebuah video kekerasan antar pelajar di Barru viral di sosial media dan grup-grup WhatsApp, sejak Senin (31/12/2018).

Video yang berdurasi 29 detik ini terlihat seorang pelajar yang dikeroyok oleh tiga siswa perempuan dengan memukul dan menendang siswa lainnya di Alun-alun kota Barru. Yang lebih mengkhawatirkan teman-temannya yang berada ditempat kejadian hanya membully dan merekam aksi temanya tersebut.

Video kekerasan antar pelajar ini cukup meresahkan warga Barru yang melihat tingkah laku siswa perempuan ini melakukan pemukulan secara brutal.

Kapolres Barru, AKBP Burhaman, secara cepat menangkap yang diduga pelaku penganiayaan korban yang ada di video tersebut.

Burhaman mengatakan beredarnya video kekerasan anak sekolah di Barru, setelah mendapatkan laporan masyarakat langsung memerintahkan anggotanya untuk menangkap para pelaku.

“Ini tidak bisa dibiarkan, tiga pelaku sudah kami amankan di Mapolres,” kata Burhaman, Selasa (1/1/2019).

Saat ini kata Burhaman, pihak penyidik perlindungan perempuan dan anak Reskrim Polres Barru sementara melakukan pemeriksaan terhadap para pelaku. “Kita usut sampai tuntas masalah ini,”katanya

Lebih lanjut, Burhaman menyebut dari pemeriksaan sementara para pelaku rata-rata berusia 15 tahun. Dua masih status pelajar kelas 9 SMP dan satunya lagi sudah tidak sekolah lagi.

“Mereka sudah mengakui perbuataanya, sementara pengakuan pelaku atas pengeroyokan ini karena soal chat-chat saling menantang di medsos,” ujarnya. (*/spa)

Visited 2 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 62 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Sudut Tepi Sidrap Luncurkan Menu Baru, Hadirkan Ayam Taliwang dan Nasi Goreng Kambing

23 November 2024 - 20:33 WITA

Sosialisasi APBD Sulsel di Bola Eppae DPRD Ajak Warga Awasi Penggunaan Dana Publik

23 November 2024 - 13:45 WITA

Matador’s Perjuangan Siap Kawal Pilkada dan Pilgub 2024 di Sidrap

23 November 2024 - 11:32 WITA

SAR-Kanaah Hentak Lapangan Uluale: Warga Sidrap Serukan ‘Dua Dua

23 November 2024 - 11:12 WITA

Serukan Pilkada Damai, Jubir SAR Kanaah: Kita Semua Cinta Sidrap

22 November 2024 - 15:16 WITA

Dialog Interaktif DPRD Sulsel: Aspirasi Warga Sidrap Jadi Prioritas

22 November 2024 - 14:24 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.