Menu

Mode Gelap
Ditres Narkoba Polda Sulsel Gagalkan Peredaran Narkoba di Pinrang Warning ASN Terlibat Politik, H Ruslan: Hati-hati, Ada Aturan Mengikat ASN Gantikan Yusuf DM, Andi Bahari Parawansa Jabat Plh Sekda Sidrap Partai Non Parlemen Gabung di Koalisi,  Pasangan BLB Optimis Menang di Pilkada Pinrang Tim Futsal Mare Juarai Turnamen Futsal di GOR Enrekang

Terkini · 16 Nov 2021 12:30 WITA ·

Biddokes Polda Sulsel Gelar Sosialisasi DVI di Polres Sidrap


 Biddokes Polda Sulsel Gelar Sosialisasi DVI di Polres Sidrap Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Biddokkes (Bidang Kedokteran dan Kesehatan) Polda Sulsel menggelar sosialisasi Disaster Victim Identification/Identifikasi Korban Bencana (DVI), di Aula Parama Satwika Lantai 2 Gedung Mapolres Sidrap

Kegiatan ini di ikuti beberapa peserta dari lintas sektoral, berlangsung selama 1 hari, Selasa, 16 Nopember 2021 dan di buka oleh Kapolres Sidrap AKBP Ponco Indriyo. SIK., MH yang di wakili oleh Wakapolres Sidrap Kompol H. Muhtar, SE

Ia mengatakan, sosialisasi dan pelatihan ini sangat penting di laksanakan mengingat, Sulawesi Selatan khususnya wilayah Kabupaten Sidrap yang rawan bencana.

Lihat saja, Sidrap masih sering ada angin puting beliung, Belum lagi masalah banjir yang sering terjadi jika intensitas hujan
tinggi.

“Pelatihan dan sosialisasi ini sangat penting. Demi menyamakan presepsi dan tindakan dalam penanganan risiko bencana alam,” tuturnya di dampingi Ketua Tim DVI Biddokes (Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Sulsel), Kompol dr. R Joko Maharto, SP.KJ. di sela-sela sosialisasi.

Di samping itu, kegiatan ini bertujuan mempersiapkan petugas, agar pada saat terjadi bencana, korban-korban tersebut masih dapat di identifikasikan secara baik.

“Korban harus di identifikasi, karena sudah tugas kita memuliakan hak-hak manusia. Demi kepentingan tindak lanjutnya, seperti kegiatan keagamaan dan asuransi,” jelasnya.

Sementara Ketua Tim DVI Kompol dr. R Joko Maharto, SP.KJ. mengharapkan dalam penanganan bencana perlu menyamakan presepsi, saling bekerjasama mengurangi risiko bencana di daerah masing-masing.

“Kerjasama saja jangan saat kejadian bencana, namun sebelum terjadi bencana, saat terjadi bencana hingga sesudah bencana,” tegasnya.

DVI mempunyai peranan penting dalam upaya penegakan hukum dan kemanusiaan identifikasi korban bencana massal berdasarkan standar interpol.

Kegiatan sosialisasi dan simulasi merupakan agenda rutinitas setiap tahun,” tuturnya. (asp)

Visited 1 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Tokoh Masyarakat Towani Tolotang Solid Dukung SAR-Kanaah

7 September 2024 - 20:34 WITA

K3S Baranti Tegaskan Netralitas ASN di Pilkada 2024

7 September 2024 - 16:15 WITA

Pj Bupati Pinrang Kunjungi RPH, Guna Pastikan Daging Sehat dan Aman

6 September 2024 - 15:59 WITA

Dua Komunitas di Watang Pulu Deklarasi Dukung SAR-Kanaah

6 September 2024 - 02:07 WITA

Deklarasi Panreng bersatu, Menangkan SAR-Kanaah di Pilkada Sidrap

5 September 2024 - 00:08 WITA

Pemkab Sidrap Optimalkan Desk Pilkada untuk Cegah Konflik

4 September 2024 - 17:56 WITA

Trending di Eksklusif