Menu

Mode Gelap
Sidrap Terima Dana Rp539 Juta untuk Penanganan Bencana Hidrometeorologi Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar

Ajatappareng · 29 Mar 2022 07:01 WITA ·

Bupati MB Lepas 122 CPMI Enrekang ke Jepang


 Bupati Enrekang Muslimin Bando (MB) melepas 122 calon pekerja migran Indonesia (CPMI) ke Jepang. Acara pelepasan itu berlangsung di Aula Pendopo Rujab Bupati Enrekang, Senin (28/3/2022).
Perbesar

Bupati Enrekang Muslimin Bando (MB) melepas 122 calon pekerja migran Indonesia (CPMI) ke Jepang. Acara pelepasan itu berlangsung di Aula Pendopo Rujab Bupati Enrekang, Senin (28/3/2022).

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Bupati Enrekang Muslimin Bando (MB) melepas 122 calon pekerja migran Indonesia (CPMI) ke Jepang. Acara pelepasan itu berlangsung di Aula Pendopo Rujab Bupati Enrekang, Senin (28/3/2022).

Bupati MB menjelaskan penghasilan tenaga kerja yang dikirim ke luar negeri itu bisa mendatangkan devisa. Olehnya itu, Muslimin mengajak PMI untuk mendatangkan sumber ekonomi baru.

“Kita harus mencari negara yang bisa mempercepat pendapatan. Hasil dari tenaga kerja di luar negeri masuk dalam negeri itu namanya devisa,” kata dia.

Dirinya juga memotivasi calon PMI dengan hitungan pendapatan yang fantastis. Kata dia, jika setiap pekerja gajinya Rp18 juta, warga Enrekang yang berangkat ini bisa menghasil Rp1,8 miliar secara keseluruhan.

“Apalagi kalau kita hitung satu tahun. Itu sekitar Rp21,6 miliar. Bagaimana kalau 1000 orang yang berangkat, bisa menghasilkan Rp216 miliar. Jadi kenapa kita tidak mau kesana?. Jadi memang ada yang ragu, ada juga yang memang semangat,” ungkapnya.

Ketua Golkar Enrekang itu mengungkapkan dirinya pernah ikut program persahabatan Indonesia-Jepang saat masih. Ia mewakil Indonesia bersama 25 peserta lainnya.

“Waktu saya muda ada program persahabatan Indonesia -Jepang. Saya pernah menjadi perwakilan Indonesia dari 25 orang ikut itu. Tahun 1980-an lalu,” pungkas dia. (rls)

Artikel ini telah dibaca 178 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

KPU Sidrap Resmi Tetapkan SAR-Kanaah Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

9 Januari 2025 - 19:43 WITA

PT Annur Travel Berangkatkan Jamaah Umrah dari 3 Provinsi dan 1 Negara

9 Januari 2025 - 14:14 WITA

Proyek Aspirasi Anggota DPRD Sidrap di Lagading Diduga Mandek

9 Januari 2025 - 13:49 WITA

PT Annur Maarif Berangkatkan 212 Jamaah Umrah

8 Januari 2025 - 20:52 WITA

Santri Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Tewas dalam Kebakaran

8 Januari 2025 - 17:38 WITA

Rektor UMS Rappang: “Jangan Mimpi Punya Istri Dua”

7 Januari 2025 - 15:34 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.