AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP, — Proyek peningkatan area tempat pelelangan ikan (TPI) Mojong, Kecamatan Watang Sidenreng, Sidrap, kini menjadi atensi DPRD Sidrap.
Fraksi Nasdem bahkan telah menyurat ke pimpinan DPRD untuk memproses pemanggilan instansi terkait proyek senilai Rp2,6 Miliar lebih itu.
“Iya, kita sudah menyurat dan sedang berproses. Kita usulkan
RDP berdasarkan hasil temuan dari Fraksi Nasdem Sidrap, Senin, 3 Februari terkait TPI Mojong telah ditemukan beberapa hal yang dianggap Janggal,” ujar Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Sidrap, Samsumarlin, Selasa (4/2/2020).
Selain meminta proyek TPI Mojong dihentikan, kata dia, Fraksi Nasdem juga mengusul agar instansi terkait dihadirkan di DPRD untuk rapat dengar pendapat (RDP).
Menurutnya, pelaksanaan proyek yang tidak sesuai sistem pengadaan barang dan jasa itu, menjadi alasan untuk memanggil pihak terkait.
Proyek TPI Mojong dinilai janggal lantaran sudah hampir rampung, padahal masih sementara dalam proses tender di ULP Sidrap.
Proyek ini menggunakan anggaran APBD tahun 2020, senilai Rp2,6 Miliar lebih dan tayang di proses lelang ULP, 20 Januari silam.
Sementara fakta di lapangan, ada pihak rekanan yang telah mengerjakan proyek ini sejak 3 Januari dan sudah rampung 90 persen.
Lokasi Hari Jadi Sidrap
Hasil penelusuran media ini, area TPI Mojong yang sedang digenjot meski baru tahap lelang ini, diduga karena keinginan pemerintah daerah yang akan menjadi lokasi ini sebagai puncak peringatan Hari Jadi Sidrap tahun 2020, 18 Februari mendatang.
Di lokasi, bahkan sudah ada proses pemasangan lampu-lampu hias sebagai persiapan acara tahunan tersebut.
“Iye, informasinya di sini (TPI Mojong) akan dilakukan upacara puncak hari jadi Sidrap,” ungkap salah seorang warga sekitar Senin (3/2/2020).
(*/spa)