AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Anggota DPRD Kabupaten Sidrap, H. Bahrul Appas menggelar reses dan temu konstituen masa sidang II di kediaman pribadinya, di Kampung Baru Desa Bulo, Kecamatan Pancarijang, Kabupaten Sidrap, Kamis malam (20/5/2021).
Kegiatan Kepala Desa Bulo Andi Rifai, Kepala BPP Pancarijang H.Halik dan ratusan warga Desa Bulo.
Anggota fraksi NasDem DPRD Sidrap itu memang dikenal sebagai sosok yang responsif, bahkan tanpa menunggu jadwal kegiatan reses, H. Bahrul kerap turun langsung melihat dan mendengar langsung keluhan masyarakat. Itu di akui kepala Desa Bulo Andi Rifai, dia bahkan bersyukur memiliki wakil rakyat Seperti H. Bahrul.
“Saya sebagai kepala Desa sangat bersyukur dengan terpilihnya H.Bahrul Appas di DPRD Sidrap, karna kehadirannya betul-betul dirasakan oleh masyarakat Bulo,” ungkapnya.
Menurut Andi Rifai, banyak bantuan di Desa Bulo khususnya kampung baru dari H. Bahrul, baik itu bantuan moril apalagi materil.
“Haji Bahrul juga intens dibidang pertanian, kalo tidak sesuai aturan dia hajar. Semoga H. Bahrul terus Istikomah menjalankan amanah, mari kita doakan beliau agar senantiasa sehat dan dapat menjalankan amanah yang menurut saya berat ini” katanya.
Senada disampaikan Kepala BPP Pancarijang H.Halik, menurutnya masyarakat tidak salah Memilih H Bahrul sebagai wakilnya di DPRD Sidrap.
“Selama saya berkantor, biasanya kami yang mencari, tapi beliau yang mencari kami. Saya juga kagum dengan Pak Haji Bahrul, hampir tiap saat saya telpon beliu respon untuk memecahkan masalah masyarakat,” ucapnya.
Sebanyak 107 Kelompok yang saat ini dibina BPP Pancarijang, di akui Halik nyaris semuanya diketahui H. Bahrul.
“Semua kelompok yang saya bina beliau tahu semua, Alhamdulillah ada juga bantuan bibit itu berkat pak Haji Bahrul,” katanya.
Menanggapi hal itu, Ketua Bappilu NasDem Sidrap, H Bahrul Appas mengatakan jika itu berlebihan, namun sebagai wakil rakyat dia menyampaikan komitmennya untuk menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya.
“Saya ini sudah di sumpah, pakai Al-Qur’an, Jangan main-main dengan uang rakyat,” tegasnya.
Dalam reses itu, Bahrul Appas juga menjelaskan bagaimana memperjuangkan aspirasi masyarakat di DPRD Sidrap termasuk memperjuangkan anggaran yang pro terhadap petani, karena masyarakat Sidrap lebih banyak hidup di pertanian.
Terkait bantuan yang telah dimasyarakat itu tidak terlepas dari kolaborasi yang baik dengan Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulsel H.Syaharuddin Alrief dan Anggota DPR RI H. Rusdi Masse serta anggota DPRD lainnya.
Selain itu, dia juga mengkritisi terkait RDKK kelompok tani yang dinilainya Amburadul, seperti yang ditemuinya di lapangan serta aduan masyarakat, dimana jumlah dalam satu kelompok tani yang mencapai 70 orang.
“Padahal itu bisa dimekarkan, dalam RDKK itu bisa 20-25 orang, jumlah yang banyak tersebut dapat merugikan para petani terkait distribusi bantuan, yang mestinya bisa dapat sekitar 4 bantuan, tapi hanya dapat satu karena dalam satu kelompok saja,” katanya.
Soal lain yang ditemukannya adalah adanya petani yang sudah meninggal namun masih tercatat di kelompok tani, selain itu data area lahan yang dimiliki petani terkadang tidak sesuai.
“Misalnya di RDKK luas lahan 1 hektar padahal setelah di cek cuma beberapa are saja, itukan tidak benar dan itu bisa berpengaruh pada distribusi pupuk,” ucapnya.
Karena itu dalam reses tersebut, H. Bahrul Appas mengdihadirkan langsung Kepala Desa dan BPP Pancarijang untuk membahas hal tersebut termasuk masalah pertanian.
Diketahui dalam pertemuan itu jika pada Juni mendatang akan dibuka perbaikan dan pendaftaran kelompok tani baru.
Dalam reses dan temu konstituen itu, H.Barul Appas juga menyerahkan bantuan secara simbolis berupa bantuan alat mesin jahit, bantuan tata boga, bantuan alat pertukangan kayu, bantuan alat perbengkelan las, bantuan majlis taklim, bantuan alat pertukangan batu dan bantuan kursi generasi muda. (asp/ajp)