AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Hingga pukul 19.00 wita, kemacetan di poros Pare-Sidrap masih terjadi. Penyebabnya, pohon yang tumbang sejak Rabu sore (20/12), masih melintas di jalan.
Masyarakat dibantu aparat keamanan masih berusaha memisahkan pohon besar tersebut menggunakann mesin senso.
Informasi yang dihimpun, antriam kendaraan sudah mencapai kampung Mattirotasi, dekat perbatasan Parepare.
Salah seorang pengendara, Abd Rahim di lokasi kejadian mengatakan, kemacetan terjadi karena besarnya pohon yang tumbang.
“Sudah 2 senso yang digunakan. Mudah-mudahan bisa dipindahkan dari badan jalan,” katanya.
Pohon asam tua tersebut diduga tumbang akibat hujan yang disertai angin yang terjadi sejak sore tadi.
Sementara, aparat kepolisian harus bekerja keras mengurai antrian motor dengan mengalihkan ke jalan darurat yang dibuat warga sekitar. (*)