AJATAPPARENG.ONLINE, PAREPARE — Bentuk keprihatinan terhadap korban bencana Sulawesi Tengah, memang menyita banyak perhatian. Rumah Sakit Umum Daerah Andi Makkasau Parepare saat ini tengah menangani Pasien korban Gempa dan tsunami, yang berjumlah sekitar 30 orang.
Pelaksana Tugas Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau, Dr.Renny Anggraeny mengatakan, korban yang sebagian besar masih memiliki keluarga di Parepare ini, merupakan Pasien rujukan dari Rumah Sakit Mamuju dan beberapa Puskesmas lainnya.
“Rata-rata orang parepare yang ada keluarga disini, Ada juga yang dirujuk dari Rumah Sakit Mamuju, tapi ada juga dari malang. Tapi sudah meninggal dan sudah dikembalikan ke kampong halamannya yang diantar oleh tim sampai Bandara,” tutur Renny.
Renny Menambahkan, Meski Pembayarannya tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan, namun Pihak RSUD tetap mengedepankan pelayanan kepada korban.
“Semua korban ditangani baik, Cuma pembiayaan memang tidak jelas siapa yang membiayai karena walaupun mereka mempunyai BPJS, tetapi Korban bencana tersebut tidak diakomodir oleh BPJS. Tapi karena ini urusan kemanusiaan, kami layani dulu, urusan biaya nanti kami cari solusi,” tegas Dr Renny.
Sejauh ini, ketersedian obat di RSUD Andi Makkasau masih dapat terpenuhi. Karena Baru-baru ini, Pemerintah Kota memberikan bantuan dengan mensubsidi dana untuk ketersediaan stok obat. (ant/ajp).