AJATAPPARENG.ONLINE, MAKASSAR — Sebagai bentuk langkah serius dalam mengawal kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang terjadi di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidrap, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah, Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sulawesi Selatan, Elly Oscar dan Aliansi Mahasiswa Peduli Sidrap melakukan silaturrahim dengan Polda Sulsel sekaligus mendiskusikan terkait perkembangan penanganan kasus tersebut, Kamis (27/2/2020).
Ketua Bidang Hikmah, HAM dan Advokasi PD Pemuda Muhammadiyah Sidrap, Darwin Daru mengatakan jika pertemuan ini sebagai bentuk langkah konkret dalam mengawal perkembangan kasus OTT untuk mendapatkan kepastian hukum.
“Hasil audiens kami dengan pihak polres Sidrap beberapa waktu yang lalu, dikatakan jika kasus OTT ini telah dilimpahkan ke Polda Sulsel. Makanya kami komunikasi dengan PW Pemuda Muhammadiyah Sulsel untuk difasilitasi ketemu dengan Pihak Polda Sulsel untuk mengetahui sejauh mana perkembangan kasus tersebut,” terangnya.
Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Elly Oscar mengatakan jika Pemuda Muhammadiyah sebagai organisasi masyarakat tentunya punya tanggungjawab sosial untuk menyelesaikan segala bentuk persoalan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, termasuk kasus OTT di Sidrap.
“Kami sangat apresiasi keseriusan teman-teman Pemuda Muhammadiyah Sidrap dalam mengawal kasus OTT ini,” kata Oscar
Ia berharap, Polda Sulsel untuk lebih serius dalam mengungkap kebenaran fakta yang terjadi. Jangan ada tendensi dari pihak manapun itu.
Kasubid Tipikor Polda Sulsel, Kompol Rosyid Hartanto mengatakan, Polda akan tetap memproses kasus OTT yang terjadi di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidrap sesuai mekanisme dan prosedur yang ada.
“Iyaa. Kasus tersebut sekarang ditangani oleh Polda Sulsel. Kami sudah menerima hasil Supervisi dan Gelar Perkara dari Polres Sidrap. Sabar saja, pasti kami akan proses kasus ini hingga selesai, cuma memang butuh waktu karena ini melibatkan beberapa saksi ahli,” ungkapnya.
Salah satu perwakilan Aliansi Mahasiswa Peduli Sidrap, Andi Tomi, mengsupport kerja kepolisian dalam penangan kasus OTT di Sidrap.
“Kami menitip harapan yang sangat besar kepada Polda Sulsel, untuk mempercepat kasus ini hingga tuntas agar masyarakat Sidrap juga ada kejelasan dan informasinya tidak simpang siur serta serius dan komitmen untuk mengawal kasus ini. Kami sangat percaya kepada aparat hukum,” ungkapnya.
Diketahui dalam Operasi Tangkap Tangan tersebut dilakukan Senin 30 Desember 2019 lalu. Polisi mengamankan NK, honorer di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidrap beserta uang tunai ratusan juta. (asp/ajp)