Menu

Mode Gelap
Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024

Ajatappareng · 12 Feb 2022 21:23 WITA ·

Perpustakaan Enrekang dan Kulibuku Maspul Luncurkan Tiga Buku


 Penulis Buku Catatan Saat Jeda, M Haris Syah saat peluncuran buku bersama Dinas Perpustakaan Enrekang, Sabtu (12/2/2022). Perbesar

Penulis Buku Catatan Saat Jeda, M Haris Syah saat peluncuran buku bersama Dinas Perpustakaan Enrekang, Sabtu (12/2/2022).

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Perpustakaan Daerah Enrekang bekerjasama dengan Penerbit Kulibuku Maspul menggelar Peluncuran Buku dirangkaikan Sharing Literasi Sekolah. Acara berlangsung di Lantai 2 Perpustakaan Enrekang, Sabtu (12/2/ 2022).

Tiga buku yang diluncurkan masing-masing dua seri buku anak yakni Kisah-kisah Angkatan Corona karya siswa SDN 100 Salokaraja, Melukis Masa Depan karya siswa SDN 1 Enrekang, dan kumpulan esai Catatan Saat Jeda karya guru M. Haris Syah.

Hadir sebagai narasumber; pegiat literasi Kota Parepare Ahmad Kohawan, penulis dan guru SDN 100 Salokaraja M. Haris Syah, Ketua Asosiasi Guru Penulis Indonesia (Agupena) Enrekang Arsiah Abubakar, dan editor Kulibuku Ilham MR. Diskusi dipandu pustakawan Irsan.

Dalam materinya, Haris banyak memaparkan proses lahirnya dua seri buku anak tersebut. Termasuk tantangan yang ia hadapi sepanjang proses itu.

“Kami berharap model atau best practice literasi ini bisa dikoreksi, disempurnakan, dan syukur jika berkenan diduplikasi oleh sekolah lainnya,” ujar Haris.

Sementara Ahmad banyak mengajak menggerakkan program literasi di lingkungan masing-masing. Ilham membahas proses terbentuknya Kulibuku, dan tahapan-tahapan penerbitan buku. Terakhir, Arsiah menceritakan tips agar menjadi penulis produktif, serta membudayakan literasi di lingkungan sekolah dan keluarga.

Ketua Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Dr. Ilham Kadir memuji terbitnya tiga buku tersebut. Komisioner Baznas ini turut mengajak peserta agar mulai menulis.

“Budaya menulis harus dimulai sejak dini. Ini membutuhkan komitmen dan proses panjang. Selanjutnya jika telah terbiasa menulis, perhatikan kualitas, bukan hanya kuantitas,” tegasnya.

Turut hadir pada kegiatan ini, Ketua Asosiasi Tenaga Perpustakaan Sekolah Indonesia (ATPUSI) Enrekang Usman, Sekretaris Kesbangpol Aswan Anjas, Akademisi UNIMEN yang juga Sekretaris PPDI Saleha, pengurus Agupena dan sejumlah mahasiswa. (*)

Artikel ini telah dibaca 105 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup

23 Desember 2024 - 18:14 WITA

Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada

21 Desember 2024 - 12:13 WITA

Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar

17 Desember 2024 - 13:52 WITA

SDN 4 Passeno Gelar PORSENI: Ajang Menggali Bakat dan Mempererat Silaturahmi

11 Desember 2024 - 16:27 WITA

Ajang Porseni di SD Negeri 5 Benteng: Wadah Pengembangan Bakat dan Karakter Siswa

9 Desember 2024 - 14:27 WITA

Lawan Potensi Intimidasi dan Kecurangan, Tim Hukum SAR KANAAH Bentuk Satgas

24 November 2024 - 16:35 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.