AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Salah korban penganiayaan, Andi Karodding (55), menghembuskan nafas terakhirnya, Rabu malam (05/09/2018). Korban meninggal setelah dirawat dirumah sakit RS Arifin Nu’mang Rappang, sekitar pukul 22.00 Wita, setelah mendapat perawatan medis akibat luka tombak pada bagian pinggang dan dadanya setelah dianiaya tiga orang pelaku yang masih satu keluarga.
Mendengar kabar itu, Wakapolres Sidrap Kompol H. Baso Didampingi Kabag Sumda Kompol Abdul Rasyid dan Kapolsek Baranti Iptu Muh. Tang, mendatangi rumah duka almarhum Andi Karodding di Lingkungan I Kelurahan Baranti Kecamatan Baranti Kabupaten Sidrap.
Dalam kunjungannya Wakapolres Sidrap, Kompol H. Baso menyerahkan tali asih kepada keluarga korban sambil menyampaikan pesan-pesan kepada pihak keluarga korban untuk tetap bersabar akan ujian dari Allah, tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi terhadap isue yang tidak bertanggung jawab.
Diketahui korban penganiayaan ini sempat dirawat dan bertahan hidup selama 16 hari, pasca kejadian pada hari Selasa 21 Agustus 2018 lalu di Baranti.
Percekcokan ini diakhiri pengeroyokan sekitar pukul 10.00 wita atau sehari sebelum perayaan lebaran Idul Adha. korban tumbang setelah ditombak beberapa kali oleh pelaku. (asp/ajp).
