Menu

Mode Gelap
32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati Satlantas Polres Pinrang Gelar Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69 2 Kali Lebih Baik, Paslon Iwan-Sudirman Harap Pilkada Cerdas

Ajatappareng · 8 Mei 2022 10:11 WITA ·

Silaturahim Keluarga Besar Bambapuang Bertabur Tokoh, MB: Pegang Prinsip ‘Tobana’


 Bupati Enrekang, H Muslimin Bando didampingi Wabup Asman saat menutup silaturahim Keluarga Besar Bambapuang, Sabtu (7/5/2022). Perbesar

Bupati Enrekang, H Muslimin Bando didampingi Wabup Asman saat menutup silaturahim Keluarga Besar Bambapuang, Sabtu (7/5/2022).

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Bupati Enrekang Muslimin Bando dan Wakil Bupati Asman menutup rangkaian acara Silaturahmi Keluarga Besar Bambapuang, Sabtu, (7/5/2022).

Acara itu berlangsung selama 3 hari berturut-turut. 4-6 Mei 2022. Silaturahmi ini diisi dengan pelbagai kegiatan, dengan diikuti ribuan warga, serta dihadiri tokoh-tokoh serta para penggagas Silaturahmi Keluarga Besar Bambapuang.

Bupati menyampaikan apresiasinya atas kesuksesan acara itu. Ia mengusulkan, agar Silaturahmi Keluarga Besar Bambapuang digelar setiap tahun ditingkat lokal.

“Sementara untuk tingkat nasional yang dihadiri korwil se-Indonesia, bisa digelar setiap 3 atau 5 tahun,” kata MB.

Bupati ingin eksistensi kerukunan Keluarga Besar Bambapuang terus terjaga. Hadirnya paguyuban ini, kata MB, adalah kesadaran bahwa Bambapuang merupakan kekuatan besar dan berpengaruh.

Wabup Asman menyampaikan terimakasih kepada panitia, dan masyarakat yang bergotong royong sehingga acara sukses. Event ini, kata Asman, adalah kebanggaan tersendiri bagi Bambapuang pada khususnya dan Enrekang pada umumnya.

Asman juga berharap potensi Gunung Bambapuang dan Gunung Nona terus dimaksimalkan. Korwil-korwil Kerukunan Keluarga Besar Bambapuang serta BUMDes bisa dilibatkan. Asman menantang pemerintah desa berinovasi.

“Misalnya membina ekonomi kreatif di sekitaran Bambapuang. Menghadirkan kuliner, miniatur gunung, aksesoris-aksesoris, bahkan sayur dan buah yang bisa jadi oleh-oleh wisatawan,” jelas Asman.

Sebelum menutup event ini, Bupati Muslimin Bando menitip pesan kepada para perantau sekembalinya ke daerah rantauan.  Prinsip Tobana harus jadi pegangan orang Enrekang dimanapun berada.

“Tolong menolong, bantu membantu, dan nasehat menasehati antar warga Maspul dimanapun kita berada,” pesan Muslimin.

Termasuk jika ada tokoh Massenrempulu yang ingin berkiprah di politik. Harus didukung penuh. Seperti yang hadir Wakil Bupati Kutai Timur, diharapkan sudah menjadi bupati saat hadir kembali di acara berikutnya. (sp)

Visited 1 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 142 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Kolaborasi PLN dan Polres Sidrap Cegah Ancaman Terorisme

14 November 2024 - 12:59 WITA

Panwascam Panca Lautang Sidrap Gencarkan Sosialisasi Tolak Politik Uang

13 November 2024 - 13:09 WITA

Puluhan Warga Sidrap Terendam Air Berminggu-minggu, Pemerintah Dinilai Tutup Mata

13 November 2024 - 12:26 WITA

Pak Ijo: Jangan Tukar Suaramu dengan Nilai Rupiah

12 November 2024 - 23:07 WITA

Blusukan di Pangkajene, Syaharuddin Alrif Dekatkan Diri dan Dengar Aspirasi warga

12 November 2024 - 18:31 WITA

14 Hari Kampanye Tersisa! Paslon Sidrap Berlomba Gaet Dukungan Warga

11 November 2024 - 17:04 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.