AJATAPPARENG.ONLINE, BARRU — Sebanyak 50 peserta dari tenaga penyuluh agama islam se-Kabupaten Barru mengikuti Bimbingan Teknik (Bimtek) dan Pengembangan kapasitas penggunaan Media Sosial Dakwah serta menjadi Penyuluh kreatif dii Aula lantai 6 Kantor Bupati Barru, Rabu (18/07/2021).
Kepala Bagian Kesra Setda Barru, DR.H.Irham Jalil Aliyah yang menggagas kegiatan ini mengatakan, penyuluh kreatif itu bukan hanya saat tampil di mimbar, tetapi dimana saja bisa melaksanakan tugasnya.
Lanjutnya, sekarang ini jaman modern dan teknologi seiring munculnya ragam medsos, maka para penyuluh ini agar lebih bijak dan cerdas menggunakannya.
“Maka melalui kegiatan ini tujuan kita bagaimana penyuluh di Barru lebih kreatif kedepannya,” terangnya.
Ketua IKA Gappembar itu mengemukakan, peningkatan kapasitas pra penyuluh dalam penggunaan media sosial sebagai metodologi dakwa, melihat semakin besar arus pengaruh tekhnologi, maka menjadi keharusan para penyuluh agama islam ini untuk menguasai media sosial demi mendidik masyarakat dan mencerahkan masyarakat dalam menjalankan kehidupannya sesuai dengan syariat Islam.
Dia berharapan sebuah trobosan aplikatif untuk menjadikan media sosial sebagai media penyuluhan efektif untuk masyarakat, apalagi menyangkut tradisi masyarakat yang bergeser dari aqidah islam.
Sehingga dengan hadirnya pemamfaatan media sosial Para Penyuluh lebih kreatif dalam menjalankan tugas dan fungsinya demi meliruskan pemahaman islam di masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Barru.
Bimbingan teknis tersebut dibawakan Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Barru Yaitu Al-Mukarram AG. H. M. Farid Wadjedy.
Pimpinan Pondok Pesantren DDI Mangkoso tersebut memberikan pembekalan dan pemahaman kepada para penyuluh untuk memiliki jiwa pantang menyerah dalam menanamkan nilai nilai islam di masyarakat.
Ia mengapresiasi apa yang dilakukan Kabag Kesra Barru yang juga ketua NU Barru yang menginisiasi pembekalan ini. “Semoga memberikan manfaat yang sebenar-benarnya buat Barru yang bernafaskan keagamaan,” katanya.
Sementara Kepala Kantor Kemenag Barru Barru.DR.H.Jamaruddin.S.Ag.MAg. membahas tentang Tugas dan Fungsi Penyuluh Agama Islam.
Dia menjelaskan, Penyuluh Agama Islam Kreatif adalah menjadikan seluruh tempat menjadi Mimbar Dakwah, yg bukan cuma menuntaskan Materi tetapi lebih utama adalah menuntaskan Kapasitas kemampuan masyarakat.
Penyuluh dapat memberi solusi terhadap berbagai persoalan ditengah masyarakat, termasuk memberi pencerahan terhadap prilaku Syirik dalam tradisi keberagamaan masyarakat. (isk)