AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Akibat curah hujan tinggi, Sungai Rappang yang berada di perbatasan Sidrap – Pinrang jebol dan rusak parah sepanjang 200 meter.
Sungai Rappang yang berada di Desa Toe, Kecamatan Tiroang, Pinrang tersebut, yang dikerjakan Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang 2 tahun lalu itu, jebol dan meluap hingga menggenangi sawah seluas 50 Hektar di Desa Sipodeceng, Kecamatan Baranti, Sidrap.
Kepala UPTD Pelayanan Sumber Daya Air (PSDA) Kecamatan Baranti, Jufri saat dihubungi melalui via seluler, Senin (13/9/2021) mengatakan Sungai Rappang yang jebol ini, adalah merupakan Wilayah PSDA Kebupaten Pinrang.
“Meski bukan Wilayah PSDA Sidrap, kita sudah berkoordinasi dengan PSDA Pinrang dan Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang,” kata Jupri.
Akibat jebolnya Sungai Rappang ini, Warga Sipodeceng terancam gagal panen karena sawah milik warga Desa Sipodeceng tergenangi air.
“Kalau dalam dua hari ini tidak hujan, insyaallah Warga Sipodeceng tidak akan gagal panen,” tutup Jufri. (asp)