Menu

Mode Gelap
Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024

Ajatappareng · 7 Nov 2022 21:11 WITA ·

Wabup Asman Pastikan Pemkab Enrekang Terus Perjuangkan Nasib Honorer RS Maspul


 Wabup Enrekang, Asman menemui sejumlah honorer RS Massenrempulu. Perbesar

Wabup Enrekang, Asman menemui sejumlah honorer RS Massenrempulu.

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Wakil Bupati Enrekang, Asman SE memastikan pemerintah daerah terus memperjuangkan nasib 227 tenaga kesehatan berstatus honorer, yang terancam tidak bisa ikut seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahun ini.

Sebelumnya, terjadi miskomunikasi dan kesalahan dalam penginputan data ratusan honorer di RS Massenrempulu. Sehingga mereka tidak memenuhi syarat mendaftar P3K.

“Kita pastikan akan terus diperjuangkan. Saya terus memantau progres tim yang ke Jakarta untuk mengkoordinasikan masalah ini pusat,” kata Asman, saat menerima aspirasi nakes di depan RS Massenrempulu, Senin, (7/11/2022).

Pemerintah juga menyiapkan beberapa alternatif, menghadapi kemungkinan terburuk jika nakes tetap tidak bisa daftar P3K.

“Salah satunya, skema pegawai BLUD. Gajinya sesuai UMR. Ini bisa jadi pertimbangan juga,” jelasnya.

Yang pasti, kata Asman, Pemda tidak tinggal diam apapun yang terjadi. Karena itu, Asman meminta para nakes RS Massenrempulu tidak melanjutkan aksi mogok kerja itu.

“Kita sama-sama berdoa dan berusaha ada hasil dan solusi terbaik. Mogok kerja bukan solusi. Karena pasien tetap membutuhkan pelayanan para nakes. Tentu ini akan jadi penilaian tersendiri,” tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, ratusan honorer menggelar aksi mogok kerja di halaman RSUD Maspul, Senin (7/11/2022). Koordinator Aksi Aspar dalam orasinya mengancam akan melakukan mogok kerja hingga Rabu. Itu jika belum ada kejelasan solusi mengenai masalah yang terjadi pada mereka. (*/sp)

Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Bupati Sidrap Imbau Warga Waspadai Bahaya Listrik Setelah Kebakaran Rumah

24 Desember 2024 - 13:13 WITA

FPII Setwil Riau Rayakan HUT ke 5 FPII Setwil Riau Bersama Anak Panti Asuhan

23 Desember 2024 - 22:09 WITA

Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup

23 Desember 2024 - 18:14 WITA

Antisipasi Banjir, Bupati Sidrap terpilih Tegaskan Pentingnya Edukasi Kebersihan

23 Desember 2024 - 10:39 WITA

Pj Bupati Sidrap Siap Kawal Program Strategis hingga Pelantikan Pemimpin Baru

22 Desember 2024 - 22:21 WITA

Syaharuddin Alrif Dorong “Battle of Crosser” Jadi Agenda Tahunan Sidrap

22 Desember 2024 - 17:30 WITA

Trending di Olahraga

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.