AJATAPPARENG.ONLINE, MAKASSAR — Masyarakat warga Sulsel harus mewaspadai pergerakan aksi demonstrasi yang dilakukan oleh oknum yang mengatasnamakan Organisasi Pergerakan Mahasiswa (OPM) di Makassar.
Organisasi ini melakukan aksi dengan melakukan demonstrasi paling banyak 7 orang. Mengatas namakan rakyat dan mahasiswa, organisasi ini bermodalkan pengeras suara mendatangi instansi pemerintah untuk berdemo dan melakukan ujaran kebencian.
Kamis (9/8/2018), lagi lagi OPM melakukan aksi di Kantor Dinas Pertanian Sulsel. Di sana mereka melemparkan isu hoax dengan membeberkan fitnah dengan kasus korupsi dan lain-lain.
Mereka menyebar fitnah dengan menyebut bahwa ada indikasi korupsi di Dinas Pertanian seperti pengadaan bibit dan lain sebagainya.
Buntutnya, mereka meminta penjabat gubernur Sulsel Soni Sumarsono mencopot Kepala Dinas Pertanian fitri.
“Tidak terdaftar ini di Kesbangpol,” ujar pejabat Kesbangpol Sulsel.
“Dalam selebarannya pun OPM tidak menyertakan kontak personnya. Ini sama saja demo hoax,” ujar aktivis buruh Sulsel Ar Soni menangapi demo organisasi tak terdaftar OPM tersebut.
Kapolda Sulselbar Irjen Umar Septono saat dimintai konfirmasi mengatakan, pihaknya akan mengusut aksi yang dilakukan OPM tersebut. “Tidak perlu ada laporan jika memang betul (OPM) itu tak terdaftar dan saat melakukan aksi dan melakukan ujaran kebencian ya kita usut,” ujarnya. (*/ajp)
