AJATAPPARENG.ONLINE, BARRU — Rapat Forkopimda dipimpin Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si, membahas pelaksanaan shalat Idul Adha kembali digelar di ruang kerja Bupati, Senin, (19/7/2021).
Rapat Forkopimda ini membahas pelaksanaan Shalat Idul Adha 1442 H Tahun 2021, pasca terbitnya Edaran Kementrian Agama dan surat Edaran Gubernur Sulawesi Selatan bahwa yang masuk zona orange dan zona merah shalat idul adha dilaksanakan di rumah.
Saat ini, Kabupaten Barru memang masih berada pada status zona orange, sehingga pelaksanaan shalat idul adha akhirnya diputuskan di rumah masing-masing. Ini berdasarkan Surat Edaran Kementrian Agama Nomo 16 Tahun 2021 dan Surat Edaran Gubernur nomor 451.11/6812/B. Kesra.
Sebelummya, hasil rapat Forkopimda memutuskan Ied bisa dilaksanakan di Masjid atau mushallah. Namun karena perkembangan Covid-19 yang belum juga turun, sehingga Forkopimda kembali melakukan rapat membahas pelaksanaan Idul Adha.
“Pada hari ini juga, dikeluarkan Surat Edaran Bupati Nomor 400/15 Kesra/2021 tentang pelaksanaan sholat idul adha dan penyembelihan hewan qurban 1442 H, tahun 2021 M,” katanya.
“Keputusan ini sangat berat kita lakukan, apalagi ini menyangkut persoalan ibadah namun keputusan ini demi kebaikan bersama dan menyelamatkan masyarakat kita dari penyebaran Covid-19,” ujarnya. (isk)
