Menu

Mode Gelap
Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI S. Hartono Kunjungi Peternakan Cahaya Mario Grup Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024

Eksklusif · 25 Mar 2019 22:56 WITA ·

Ajak Warga Ciptakan Pemilu Damai, Polres Enrekang Gelar FGD


 Ajak Warga Ciptakan Pemilu Damai, Polres Enrekang Gelar FGD Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Menjelang pesta demokrasi Pemilu 2019, yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019 masyarakat, Polres Enrekang menggelar Focus Grup Discucion (FGD) di Hotel Rosita, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang, Senin (25/3/2019)

Kegiatan FGD yang dilakukan Sat Binmas Polres Enrekang dalam rangka menjalin Kemitraan dalam Wilayah Hukum Polres Enrekang Tahun 2019 mengusung tema Dengan Mewujudkan Pemilu Legislatif dan Pilpres Tahun 2019 yang aman, Damai, dan Sejuk dalam wilayah Hukum Kabupaten Enrekang Serta Menjaga Toleransi Antar Umat Beragama Demi Keutuhan NKRI.

Hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Para Bhabinkamtibmas Polsek Enrekang, Cendana, Maiwa, Anggeraja, dan Malua dan juga Para Lurah-Kades dan Kepala Lingkungan Kadus seKecamatan Enrekang, Cendana, Maiwa, Anggeraja, dan Malua.

Kapolres Enrekang AKBP. Ibrahim Aji dalam sambutannya mengatakan pada FGD ini untuk menyamakan persepsi antar pihak terkait, supaya Pemilu 2019 dapat berjalan lancar, aman, sejuk, dan kondusif, Selain itu juga dapat membantu dalam hal pengamanan Pemilu 2019 sesuai tugas masing-masing agar pelaksanaan Pemilu yg aman damai dan kondusif, supaya semua bisa menggunkan hak pilih.

Dengan menggunakan hak pilih, itu berarti Ikut mensukseskan pembangunan dan memilih pemimpin baik pada pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) maupun Pemilihan Legislatif (Pileg)

Hal ini dilakukan agar suasana Pemilu tetap kondusif serta masyarakat dapat mengantisipasi dan tidak menyebarkan adanya berita hoaks, black campaign serta ujuran kebencian.

Pemilu yang tinggal 23 hari lagi, Ibrahim berharap supaya ini (FGD) dapat memberikan contoh kepada warga agar semua berpartisipsi menciptakan kondusifitas.

“Jangan sampai hanya gara-gara Pemilu, persaudaraan terpecah dan hubungan jadi tidak baik,” kata Ibrahim

Adapun terkait penggunaan tempat ibadah dalam kegiatan politik, kami menghimbau supaya masyarakat dapat bijak dalam menggunakan tempat ibadah sebagaimana mestinya. (asr/ajp).

Artikel ini telah dibaca 25 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Bupati Sidrap Imbau Warga Waspadai Bahaya Listrik Setelah Kebakaran Rumah

24 Desember 2024 - 13:13 WITA

FPII Setwil Riau Rayakan HUT ke 5 FPII Setwil Riau Bersama Anak Panti Asuhan

23 Desember 2024 - 22:09 WITA

Antisipasi Banjir, Bupati Sidrap terpilih Tegaskan Pentingnya Edukasi Kebersihan

23 Desember 2024 - 10:39 WITA

Pj Bupati Sidrap Siap Kawal Program Strategis hingga Pelantikan Pemimpin Baru

22 Desember 2024 - 22:21 WITA

Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Rumah dan Sawah terendam Air

21 Desember 2024 - 18:59 WITA

Bunyamin M Yapid LC MH: Doakan Duta As’adiyah di Kabinet Merah Putih Sehat dan Memberi kontribusi Untuk Bangsa

21 Desember 2024 - 17:19 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.