Menu

Mode Gelap
32 Legislator Sidrap dari Partai Pengusung ‘Andalan Hati’ Bertemu Bahas Pilgub Sulsel Polres Enrekang Pantau Lokasi Debat Terbuka Paslon Cabup dan Cawabup Di Teppo, Ketua DPRD Pinrang Hadir Sosialisasikan Pasangan Beriman dan Andalan Hati Satlantas Polres Pinrang Gelar Syukuran HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69 2 Kali Lebih Baik, Paslon Iwan-Sudirman Harap Pilkada Cerdas

Ajatappareng · 4 Feb 2021 13:11 WITA ·

Bangkai Tikus Diolah jadi Bahan Biogas


 Bangkai Tikus Diolah jadi Bahan Biogas Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, PINRANG — Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikuktura, Andi Tjalo Kerrang didampingi Kasi Pengembangan Produksi Hortikultura, Syamsul Alam Latif melakukan kunjungan di tempat pembuatan Biogas dari bangkai tikus yang terletak di Desa Sikkuala, Kecamatan Cempa, Kamis, (04/02/2021).

Pembuatan biogas ini dilakukan oleh Anas Tika, petani asal Cempa yang juga pernah mendapatkan penghargaan dari Kementrian Pertanian atas inovasinya membuat perangkap tikus raksasa hingga bisa melakukan panen 3 kali setahun.

Ditemui di lokasi, Anas menjelaskan kepada Andi Tjalo Kerrang tentang awal mulanya percobaan pembuatan biogas dari bangkai tikus.

“Saya melihat antara bangkai tikus dan kotoran sapi yang menjadi bahan utama pembuatan biogas itu memiliki beberapa persamaan. Daripada mubazir, bangkai tikus itu saya coba menjadikannya pengganti kotoran sapi dan Alhamdulillah, Biogasnya berhasil,” katanya.

“Selain menjadi hama yang merusak pertanaman, ternyata tikus juga berguna menjadi salah satu kebutuhan pokok rumah tangga,” kelakarnya.

Andi Tjalo yang turun langsung melihat pembuatan biogas berbahan dasar bangkai tikus ini, memberi apresiasi atas kerja keras dan keuletannya. Anas telah membuktikan bahwa dengan peralatan yang sederhana dan murah, kompor dari biogas itu bisa menyala.

“Walaupun kapasitas gas yang dihasilkan belum maksimal, karena peralatan yang ada masih bersifat manual dan sederhana,” kata Andi Tjalo.

Setelah menyalakan kompor yang menggunakan biogas, ia berharap ke depannya, biogas ini lebih dikembangkan dan bisa menjadi solusi atas kelangkaan Elpiji yang sering terjadi. (rls)

Visited 25 times, 1 visit(s) today
Artikel ini telah dibaca 336 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Ketua HMI Enrekang Kritik Kebijakan Pj Bupati, Marwan Mansyur

8 November 2024 - 13:22 WITA

Hadapi Pilkada, Bawaslu Sulsel Fokus Tangkal Isu SARA dan Ujaran Kebencian di Sosmed

7 November 2024 - 15:17 WITA

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Enrekang dinobatkan sebagai Pemenang Inovasi Layanan Digital Terbaik Tahun 2024

7 November 2024 - 13:15 WITA

Dispustaka Enrekang Raih Juara 1 di Peer Learning Meeting Nasional 2024

7 November 2024 - 13:12 WITA

Wajib Diketahui, Ini Manfaat BPJS Kesehatan bagi Warga

5 November 2024 - 19:10 WITA

Dua Tersangka Ditahan, Korupsi Pegadaian Duapitue Disidangkan

5 November 2024 - 17:39 WITA

Trending di Politik

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.