AJATAPPARENG.ONLINE, PAREPARE — Pemerintah Kota Parepare terus melakukan pembenahan pasar, baik di Pasar Lakessi maupun di beberapa pasar tradisonal lain yang ada di kota Parepare.
Secara perlahan, Pemerintah Kota Parepare melakukan revitalisasi dan membangun Pasar Lakessi. Kini, pasar terbesar di Kota Parepare terus diarahkan untuk dikelola dan ditata dengan konsep semi modern.
Menurut Kepala UPTD Pasar, Rahim Sadda, tak hanya Lakessi, sejumlah pasar tradisional kini sedang dalam penataan sesuai program Dinas Perdagangan.
“Kita mulai dengan edukasi kepada warga, khususnya pedagang pasar. Kita minta mereka mensupport pemerintah dengan mengubah mindset tentang jual beli modern,” kata Rahim Sadda, kamis, (4/3/2021).
Upaya penataan, kata dia dilakukan dengan mengubah pemikiran pedagang untuk konsep dan cara berdagang yang rapi, tertata dan terkesan modern.
“Ini tentu untuk menghindari kesan jorok yang selalu identik dengan pasar tradisional.
Jika sudah tertata, rapi, bau jorok bisa dihilangkan. Ini kita lakukan perlahan. Memang butuh kerja keras dan waktu untuk mengubah mindset pedagang,” ujarnya.
Selama pandemi, lanjut Kepala UPTD Pasar ini, sebenarnya sudah ada upaya untuk perlahan ke konsep semi modern dan modern.
Salah satunya, UPT Pasar menyiapkan layanan jasa antar atau kurir di semua pasar di Parepare untuk warga yang memilih berbelanja secara online.
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Metrologi Legal dan Perlindungan Konsumen Dinas Perdagangan Parepare, Rustan Asta telah mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kota Parepare, saat ini terus melakukan pembenahan di pasar tradisional.
Tujuannya, kata dia untuk menciptakan suasana pasar yang bersifat tradisional namun berkonsep yang sangat modern.
“Selain itu, beberapa hal yang akan kita adopsi di dalam konsep modern tersebut contohnya pasar tradisional kita akan usahakan bagaimana mereka para pedagang pasar mempunyai pola hidup yang bersih dalam bertransaksi jual beli,” tandas Rustan. (isk)