Menu

Mode Gelap
Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024 Pesan Tegas Prabowo, Penegak Hukum tidak Boleh Ragu Berantas Korupsi!

Eksklusif · 2 Jun 2021 15:22 WITA ·

Konsultasi Publik, Syaharuddin Alrif Dialog Pertanian Organik di Enrekang


 Konsultasi Publik, Syaharuddin Alrif Dialog  Pertanian Organik di Enrekang Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Wakil ketua DPRD Sulsel, H Syaharuddin Alrif S.IP MM menggelar konsultasi publik di kantor Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Enrekang, Rabu (02/06/2021).

Kegiatan ini dalam rangka membahas Rancangan Pengusulan Peraturan daerah (RANPERDA) tentang sistem pertanian organik.

Hadir mendampingi Sekertaris DPW Partai Nasdem Sulawesi Selatan itu, Wakil bupati Enrekang, Asman, Wakil Ketua DPRD Enrekang, Ikrar Erang Batu, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, Addi S.P MM.

Wakil Bupati Enrekang, Asman menyambut baik kunjungan Wakil Ketua DPRD Sulsel yang telah hadir di Kabupaten Enrekang.

“Semoga dalam memeberi materi pengusulan Ranperda dapat memberikan manfaat bagi Kabupaten Enrekang khususnya di bidang pertanian,” ucap Wabup.

Sementara, Wakil Ketua DPRD Sulsel, H Syaharuddin Alrif mengatakan, konsultasi publik merupakan kegiatan untuk kedua kalinya dari DPRD Provinsi Sulsel. Tujuannya, kata dia, menerima masukan masyarakat dan stakeholder terkait Perda yang nantinya digodok di DPRD.

“Hari ini, ranperda yang akan masuk dalam pembahasan di DPRD tentang sistem pertanian organik. Kita lakukan konsultasi publik untuk merumuskan seperti apa poin yang akan dimasukan dalam Perda,” jelas Politisi Nasdem itu.

Menurutnya, pertanian merupakan salah satu sektor utama dalam perkembangan perekonomian khususnya Sulawesi Selatan karena sebagian masyarakat Sulsel mata pencariannya adalah sektor pertanian.

Maka dari itu, melalui sistem pertanian organik dapat menghasilkan produk yang berkualitas tinggi, tanpa merusak lingkungan dan tentunya diharapkan juga memberikan kontribusi terhadap pertanian Yang aman untuk dikonsumsi untuk masyarakat. (asp)

Artikel ini telah dibaca 113 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Antisipasi Banjir, Bupati Sidrap terpilih Tegaskan Pentingnya Edukasi Kebersihan

23 Desember 2024 - 10:39 WITA

Pj Bupati Sidrap Siap Kawal Program Strategis hingga Pelantikan Pemimpin Baru

22 Desember 2024 - 22:21 WITA

Syaharuddin Alrif Dorong “Battle of Crosser” Jadi Agenda Tahunan Sidrap

22 Desember 2024 - 17:30 WITA

Bupati Terpilih Gandeng Warga Rijang Pittu Bersihkan Lingkungan untuk Cegah Banjir

22 Desember 2024 - 13:58 WITA

Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Rumah dan Sawah terendam Air

21 Desember 2024 - 18:59 WITA

Bunyamin M Yapid LC MH: Doakan Duta As’adiyah di Kabinet Merah Putih Sehat dan Memberi kontribusi Untuk Bangsa

21 Desember 2024 - 17:19 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.