Menu

Mode Gelap
Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024 Pesan Tegas Prabowo, Penegak Hukum tidak Boleh Ragu Berantas Korupsi!

Advertorial · 20 Mar 2023 17:51 WITA ·

Pemprov Sulsel Puji Peningkatan IPM Kabupaten Enrekang


 Pemprov Sulsel Puji Peningkatan IPM Kabupaten Enrekang Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengapresiasi pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Enrekang yang terus meningkat.

Hal ini disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sulsel dr. Ikhsan Mustari, saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) Kabupaten Enrekang Tahun 2024. Acara ini berlangsung di Pendopo Rujab Bupati Enrekang, Senin 20 Maret 2023.

“Capaian IPM Enrekang ini, sangat memberi andil dalam kenaikan IPM Sulsel secara keseluruhan,” kata Iksan.

IPM Kabupaten Enrekang mencapai 73,39. Lebih tinggi dari IPM Sulsel yakni 72,82. Angka ini menempatkan Enrekang sebagai kabupaten paling sejahtera kedua di Sulsel, dan kelima secara overall kabupaten/kota.

Ini berarti laju IPM Kabupaten Enrekang berhasil meningkat setiap tahunnya. Mulai 2019 berjumlah 72,66, 2020 mencapai 72,76, dan 2021 mencapai 72,91, hingga data terbaru 2022 ini mencapai 73,39.

dr. Ikhsan mengatakan, IPM dibentuk oleh 3 (tiga) dimensi dasar. Umur atau harapan hidup, pendidikan dan standar hidup layak.

“Harapan hidup di Kabupaten Enrekang meningkat dari 69 tahun menjadi 71,17 tahun. Ini kabar baik, tetapi juga ada konsekuensinya. Lebih banyak lansia, sehingga penanganannya berbeda. Dinkes harus memberi layanan kunjungan,” ujar mantan Ketua IDI ini.

Selain itu akses masyarakat untuk bersekolah dan melanjutkan studi juga semakin baik. Daya beli masyarakat juga terus meningkat.

Pada saat bersamaan, gini ratio semakin mengecil. Dari sebelumnya 0,362 menjadi 0,346. Ini artinya pertumbuhan ekonomi Enrekang tidak menimbulkan ketimpangan.

“Gini ratio yang kecil menunjukkan pertumbuhan ekonomi juga turut dirasakan masyarakat menengah ke bawah,” ungkapnya.

Asisten II juga memberi beberapa catatan. Diantaranya memperhatikan upah yang layak bagi angkatan kerja yang jumlahnya terus meningkat, serta terus menekan angka kemiskinan.

Terkait Musrenbang RKPD ini, Ia menyampaikan pesan Gubernur agar program pembangunan kabupaten selaras dengan provinsi. “Kita berharap lewat Musrenbang ini bisa memperhatikan aspek sinergitas dan kolaborasi dengan visi Pemprov Sulsel,” harap Ikhsan.

Diantaranya hilirisasi prodak UMKM yang diharap bisa mendorong sektor riil masyarakat. Meliputi proses produksi dan packaging, distribusi, dan penjualan. Serta penguatan destinasi wisata yang bakal terus di-support Pemprov. (*)

Artikel ini telah dibaca 52 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Antisipasi Banjir, Bupati Sidrap terpilih Tegaskan Pentingnya Edukasi Kebersihan

23 Desember 2024 - 10:39 WITA

Pj Bupati Sidrap Siap Kawal Program Strategis hingga Pelantikan Pemimpin Baru

22 Desember 2024 - 22:21 WITA

Syaharuddin Alrif Dorong “Battle of Crosser” Jadi Agenda Tahunan Sidrap

22 Desember 2024 - 17:30 WITA

Bupati Terpilih Gandeng Warga Rijang Pittu Bersihkan Lingkungan untuk Cegah Banjir

22 Desember 2024 - 13:58 WITA

Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Rumah dan Sawah terendam Air

21 Desember 2024 - 18:59 WITA

Bunyamin M Yapid LC MH: Doakan Duta As’adiyah di Kabinet Merah Putih Sehat dan Memberi kontribusi Untuk Bangsa

21 Desember 2024 - 17:19 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.