AJATAPPARENG.ONLINE, ENREKANG — Innalillahi wainna ilaihi rodjiun, salah seorang murid sekolah dasar di Desa Teteaji, Kecamatan Tellu Limpoe, Sidrap, tewas karena tersengat listrik.
Peristiwa yang merenggut nyawa anak SD kelas III bernama Syaiful (10 tahun) itu, terjadi sekira pukul 10.00 wita, Jumat, 26 Juli 2019.
Saat ditemukan, Syaiful sudah sekarat dan akhirnya meninggal dunia sesaat peristiwa naas itu terjadi di sekolahnya, pagi tadi.
Pihak sekolah sempat melarikan Syaiful ke Puskesmas Amparita, Kecamatan Tellu Limpoe, Sidrap. Namun apa daya, nyawa Syaiful tak dapat diselamatkan. Kondisinya sangat memprihatinkan. Paman dan tante Syaiful, Sudirman dan suarni pun tak kuasa menahan sedih atas peristiwayang menimpah kepokanannya tersebut.
Keduanya terlihat masih syok saat mendampingi jenazah korban di puskesmas.
Informasi yang dihimpun ajatappareng online, peristiwa Naas itu terjadi saat Syaiful bermain petak umpet bersama dengan rekan-rekannya.
Entah mengapa, Syaiful lari bersembunyi ke area terlarang itu. Peristiwa tersebut masih dalam pendalaman atau penyelidikan pihak Polsek Tellu Limpoe, Polres Sidrap. “Anggota sudah di TKP,” ujar Kapolsek Tellu Limpoe, IPTU H Sunarto.(rls/ajp)