AJATAPPARENG.ONLINE, BARRU — Rumah kontrakan atau kos-kosan) di Pekkae/Kesie Kelurahan Lalolang, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, ludes terbakar Kamis sore, (7/4/2022), sekira pukul 18.06 WITA, atau sesaat sebelum buka puasa di bulan suci Ramadhan.
Kini, rumah kontrakan (kos,kosan) tinggal menyisakan puing-puing dan abu saja yang menyelimuti di sekelilingnya. Hasbia selaku pemilik, harus pasrah menerima kenyataan tersebut.
Kordinator TRC,PB.BPBD Kec.Tanete Rilau, Sudirman mengungkapkan, kebakaran yang menimpa keluarga Hasbia ini, terjadi sekitar pukul 18.06 WITA atau sebelum berbuka puasa.
“Kami menerima laporan pukul 18.10 WITA tadi, melalui saluran telepon warga dan kami langsung terjun ke lokasi kejadian untuk melakukan asessmed,” ungkap Sudirman.
Hasil dari pantauan di lokasi dan juga keterangan saksi atau pemilik rumah, kebakaran tersebut diduga sementara dari korsleting listrik di bagian ruang tengah panel listrik rumah korban.
“Dugaan sementara korsleting listrik pada bagian ruang tengah panel listrik, sehingga api menyebar cepat dikarenakan bangunan semi permanen dan banyak material yg mudah terbakar,” kata fitri, seorang penghuni.
Dalam peristiwa tersebut, lanjut fitri, tidak ada korban jiwa maupun luka, serta belum bisa diperkirakan berapa kerugian yang dialami korban.
Adapun yang tinggal di rumah kontrakan/kos-kosan Hasbia, sejumlah 5 orang, 3 KK Ada orang jawa penjual sate, ada dari Sidrap PNS guru SMP Di Desa Harapan domisili barru dan ada anak sekolah juga dari desa harapan. (dck)