Menu

Mode Gelap
Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024 Pesan Tegas Prabowo, Penegak Hukum tidak Boleh Ragu Berantas Korupsi!

Ajatappareng · 21 Sep 2022 18:34 WITA ·

Pemkab Santuni Keluarga Korban Bunuh Diri di Ancol, Pinrang


 Pemerintah Kabupaten Pinrang melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) berkunjung ke rumah Duka korban bunuh diri, Selasa (20/9/2022). Perbesar

Pemerintah Kabupaten Pinrang melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) berkunjung ke rumah Duka korban bunuh diri, Selasa (20/9/2022).

AJATAPPARENG.ONLINE, PINRANG — Pemerintah Kabupaten Pinrang melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) berkunjung ke rumah Duka korban bunuh diri, Selasa (20/9/2022).

Pelaksana tugas Kepala Dinas P2KBP3A dr. Ramli mengungkapkan, Kedatangan dirinya dan tim bermaksud memberikan bantuan bagi keluarga yang ditinggalkan.

Selain itu, lanjutnya, pihak Pemerintah Kabupaten Pinrang melalui Dinas yang dipimpinnya akan melakukan pendampingan psikologi bagi kedua anak korban.

Pendampingan ini, lanjutnya, dimaksudkan agar kedua anak ini tidak berlarut-larut terbawa dalam kesedihan yang dapat menyebabkan depresi atas kejadian yang menimpa keluarganya.

Ramli pun berharap keluarga dan sekolah tetap membuka pintu koordinasi untuk proses pendampingan psikologi bagi kedua anak ini.

Sementara itu, dihubungi terpisah Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sriwati, SKM, M.Kes mengungkapkan bahwa, sebelum dilakukan pendampingan, akan dilakukan assesment agar dapat diketahui jenis pendampingan psikologi yang akan diterapkan kepada dua anak ini.

Selain itu, lanjut Sriwati, pihaknya akan terus membangun komunikasi dengan pihak Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi Sulawesi selatan dan Pihak Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban terkait rencana pendampingan psikologi ini. (ac)

Artikel ini telah dibaca 362 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Rumah dan Sawah terendam Air

21 Desember 2024 - 18:59 WITA

Bunyamin M Yapid LC MH: Doakan Duta As’adiyah di Kabinet Merah Putih Sehat dan Memberi kontribusi Untuk Bangsa

21 Desember 2024 - 17:19 WITA

Cuaca Ekstrem, BPBD Pantau Sejumlah Titik Rawan Bencana

21 Desember 2024 - 13:53 WITA

Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada

21 Desember 2024 - 12:13 WITA

Aksi Heroik Intel Kodim 1419/Enrekang: Tangkap Pengedar Narkoba dengan Barang Bukti 12 Paket Sabu

20 Desember 2024 - 14:27 WITA

Jelang Dimulainya Operasi Lilin 2024, Polres Enrekang Laksanakan Lat Pra Ops

20 Desember 2024 - 13:53 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.