Menu

Mode Gelap
Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024 Pesan Tegas Prabowo, Penegak Hukum tidak Boleh Ragu Berantas Korupsi!

Ajatappareng · 8 Sep 2022 10:59 WITA ·

Sudah Hari ke 5, Warga 4 Dusun di Desa Leppangeng Terisolasi Longsor


 Longsor di Desa Leppangeng masih mengisolasi 4 dusun. Perbesar

Longsor di Desa Leppangeng masih mengisolasi 4 dusun.

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Bencana tanah longsor Desa Leppangeng, Kec Pitu Riase, Sidrap yang menyebabkan 4 dusun terisolasi sudah memasuki hari ke 5.

Akses masyarakat di Dusun Lumpingan, Lengke, Wala-wala dan Rante Siwa belum pulih lantaran material longsor masih menutupi satu-satunya akses warga ke ibukota Desa dan aksea ke desa lainnya.

Pembersihan material longsor masih terkendala, karena kondisi cuaca di wilayah itu, kembali diguyur hujan. Alat berat milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidrap, juga masih melakukan perjalanan menuju titik longsor.

Kepala Desa Leppangeng, Alias mengatakan, data terakhir, ada 213 Kepala Keluarga di 4 dusun yang terisolasi akibat akses jalan mereka tertutup material longsor.

Menurutnya, kendala utama warga di 4 dusun itu adalah kesulitan menembus akses jalan, akibatnya hasil bumi berupa gula merah dan lainnya rusak karena tidak bisa dijual ke daerah tetangga. Terlebih, jarak 4 dusun ini sekitar 12 km dari Ibukota Desa Le.ppangeng

“Ini berdampak pada pasokan makanan warga. Karena biasanya, hasil bumi mereka jual kemudian dibelikan kebutuhan sehari-hari. Nah, akses yang tertimbun itu, jalur satu-satunya bagi warga di 4 dusun itu,” ujar Alias.

Ia mengaku terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait penanganan material longsor agar akses warga bisa terbuka.

BPBD Buka Posko
Sementara, pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Sidrap, H Sudarmin mengaku, sudah mengerahkan personel ke lokasi, termasuk alat berat berupa eksavator.

Menurutnya, ada 2 alat berat yang sudah tiba di dusun Bolapetti dan akan memulai bekerja membuka akses jalan.

Ia mengaku, mobilisasi alat berat terkendala medan dan alat berat akan berjalan sepanjang 6-7 km ke titik longsor. (sp)

Artikel ini telah dibaca 448 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Pj Bupati Sidrap Siap Kawal Program Strategis hingga Pelantikan Pemimpin Baru

22 Desember 2024 - 22:21 WITA

Syaharuddin Alrif Dorong “Battle of Crosser” Jadi Agenda Tahunan Sidrap

22 Desember 2024 - 17:30 WITA

Bupati Terpilih Gandeng Warga Rijang Pittu Bersihkan Lingkungan untuk Cegah Banjir

22 Desember 2024 - 13:58 WITA

Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Rumah dan Sawah terendam Air

21 Desember 2024 - 18:59 WITA

Bunyamin M Yapid LC MH: Doakan Duta As’adiyah di Kabinet Merah Putih Sehat dan Memberi kontribusi Untuk Bangsa

21 Desember 2024 - 17:19 WITA

Cuaca Ekstrem, BPBD Pantau Sejumlah Titik Rawan Bencana

21 Desember 2024 - 13:53 WITA

Trending di Eksklusif

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.