AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Kepolisian Resor Sidrap mengantisipasi isu suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA) di media sosial menjelang Pilkada Serentak 2018. Patroli siber akan terus dilakukan mengingat tingginya angka pengguna internet di Kabupaten Sidrap.
“Kalau untuk antisipasi SARA, kami sudah bentuk tim siber, ini kita harap paling nggak bisa mengurangi SARA dan Hoax di medsos,” kata Kapolres Sidrap AKBP Ade Indrawan, SIK, MH di Mapolres Sidrap Jl. Bau Massepe, Pangkajene, Sidrap, Jumat (26/1/18) Pagi.
Kapolres juga mengatakan tim tersebut akan melakukan patroli di dunia maya guna menangkal isue SARA yang dapat memecah belah bangsa, tim ini juga akan melaporkan akun yang menyebar Hoax sehingga apabila terbukti akan ditindak sesuai undang-undang.
“Karena luar biasa, pengguna internet sekitar 131 juta. Itu belum yang lain-lain. Kalau satu orang punya berapa akun kan bisa lebih lagi,” tambah dia.
Ade berharap partisipasi masyarakat untuk menjaga kedamaian di Kabupaten Sidrap. Masyarakat juga diminta agar tidak ragu melapor jika ada isu SARA saat Pilkada di lingkungannya.
“Tentunya kita juga berharap partisipasi masyarakat, ketika masyarakat dapat hal yang akan mengganggu kehidupan berbangsa dan bernegara, dapat laporkan ke Kepolisian terdekat. Ini demi terciptanya rasa aman dan damai saat pesta demokrasi sedang berlangsung,”tutupnya (asp/ajp)