Menu

Mode Gelap
Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada Begini Respon Parpol dan Tokoh Terkait Wacana Pilkada Dipilih DPRD Polisi Sita Mesin Cetak dan Uang Palsu Rp446,7 Juta di UIN Makassar Malam Ini, Myanmar Tantang Timnas Garuda Muda di Piala AFF 2024 Pesan Tegas Prabowo, Penegak Hukum tidak Boleh Ragu Berantas Korupsi!

Eksklusif · 25 Des 2021 12:10 WITA ·

Terima Program Kementrian Pendidikan, UMS Maksimalkan Apliakasi SIBERAS


 Terima Program Kementrian Pendidikan, UMS Maksimalkan Apliakasi SIBERAS Perbesar

AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS) mendapatkan bantuan pendanaan dari program MBKM Kementerian Pendidikan Tinggi Riset, dan Teknologi tahun 2021 untuk melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah Pengabdian kepada Masyarakat dengan tema pemanfaatan aplikasi SIBERAS dalam peningkatan pelayanan publik dan tata kelola BUMDES. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Bulo Kecamatan Pancarijang dan Desa Aka-akae Kecamatan Watang Sidenreng.

Ketua Tim Dr. Herman Dema, S.Pd., S.I.P., M.Si menjelaskan bahwa kegiatan ini diorientasikan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di kantor desa serta mengoptimalkan peran BUMDES dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Terlebih lagi di masa pandemi seperti saat ini dimana ada pembatasan kegiatan yang sangat memungkinkan menghambat kegiatan administrasi di kantor desa, sementara di satu sisi masyarakat memiliki hak untuk tetap mendapatkan pelayanana yang baik.

Tahapan awal kegiatan pengabdian dimulai dengan survei di masing-masing lokasi kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi, workshop, uji coba, monitoring dan evaluasi, serta seminar akhir.

Kegiatan dilaksanakan terhitung mulai tanggal 15 sampai 31 Desember 2021 dengan melibatkan berbagai macam komponen seperti pemerintah desa, tokoh pemuda, tokoh pengusaha serta masyarakat desa. Hingga saat ini kurang lebih 100 warga di masing-masing desa telah didampingi oleh tim dalam memaksimalkan penggunaan SIBERAS.

Kemudian 100 orang tersebut akan mensosialisasikan dan mengajarkan kepada anggota keluarga dan tetanggannya masing-masing.

Banyak informasi yang didapatkan dari masyarakat terkait persoalan-persoalan yang mucul.

Hasniar, warga desa Aka-akae mengemukakan bahwa kendala utama pengaplikasian SIBERAS adalah jaringan yang kurang mendukung dan sosialisasi yang masing kurang maksimal.

Terpisah, Kepala Desa Bulo, Andi Rifai mengapresiasi kegiatan PKM UMS Rappang beliau mengucapkan terima kasih kepada tim karena menempatkan kegiatan PKM di Desa Bulo.

“Saya mewakili masyarakat Desa Bulo mengucapkan terima kasih kepada Tim PKM Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang karena memilih Desa Bulo sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan PKM,” kata Andi Rifai

Program ini sangat membantu pemerintah desa dalam mewujudkan desa digital serta meningkatkan motivasi pengurus untuk mengembangkan BUMDES.

Sementara Kepala Desa Aka-akae, Hasanuddin berharap dengan hadirnya tim PKM Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang di Desa Aka-akae dapat membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya aplikasi SIBERAS dalam memudahkan kegiatan pelayanan serta dapat mengembangkan BUMDES desa Aka-akae. (asp)

Artikel ini telah dibaca 76 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Syaharuddin Alrif Dorong “Battle of Crosser” Jadi Agenda Tahunan Sidrap

22 Desember 2024 - 17:30 WITA

Bupati Terpilih Gandeng Warga Rijang Pittu Bersihkan Lingkungan untuk Cegah Banjir

22 Desember 2024 - 13:58 WITA

Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Rumah dan Sawah terendam Air

21 Desember 2024 - 18:59 WITA

Bunyamin M Yapid LC MH: Doakan Duta As’adiyah di Kabinet Merah Putih Sehat dan Memberi kontribusi Untuk Bangsa

21 Desember 2024 - 17:19 WITA

Cuaca Ekstrem, BPBD Pantau Sejumlah Titik Rawan Bencana

21 Desember 2024 - 13:53 WITA

Curah Hujan Tinggi, Warga di Bantaran Sungai Bilokka – Wette’e Diminta Waspada

21 Desember 2024 - 12:13 WITA

Trending di Ajatappareng

Konten ini milik Ajatappareng Online. Anda tidak dapat menyalin konten ini.